Titik kontrol di titik perbatasan diperkuat menuju Lebaran

Reporter Jakarta Tribunnews.com Fransiskus Adhiyuda-laporan dari TRIBUNNEWS.COM-Kementerian Perhubungan menunjukkan bahwa ketentuan terkait kebijakan yang melarang penduduk kembali ke negara asal mereka terus berlaku. Meski saat ini bisnis transportasi sudah santai. -Adita Irawati, juru bicara Kementerian Transportasi, mengatakan bahwa wilayah perbatasan telah diperketat untuk menegakkan larangan kembali ke rumah. Setiap perbatasan tersebar di beberapa kota / wilayah dan provinsi. Termasuk jalan tol dan jalan raya nasional.

“Jelas, pos-pos pemeriksaan di sepanjang jalan tol dan jalan nasional akan diperketat,” kata Adita kepada wartawan, Jumat (15 Mei 2020). Dalam operasi, Bus Damri telah menerapkan pembatasan perjalanan penumpang-Selain itu, Adita menambahkan bahwa ia juga telah berkoordinasi dengan TNI-Polri dan tim gabungan lainnya dan beberapa pemimpin daerah untuk Lindungi daerah perbatasan. sekali lagi? Pengusaha mengaku, terutama masyarakat. . .

Adita mengatakan bahwa Jasa Marga juga bersiap untuk mengendalikan pergerakan orang yang bergerak ke perbatasan.

Baca: Le Baran, akan membatasi kendaraan untuk memasuki area istirahat, hanya dapat beristirahat selama maksimal 30 menit-katanya: “Dengan polisi, Tentara Nasional Turki dan semua departemen pemerintah daerah dan berbagai kementerian dan lembaga lainnya, termasuk biaya Termasuk manajer jalan, serangkaian pertemuan koordinasi diadakan untuk mencapai tujuan ini. “