Loading the content... Loading depends on your connection speed!

Polisi kini tengah menguji 45 kamera ETLE terbaru di Jakarta, berikut detail lokasinya

In: Otomotif

Reporter Tribunnews.com Igman Ibrahim-Jakarta TRIBUNNEWS.COM melaporkan-Bagian manajemen lalu lintas Polda Metro Jaya menyatakan polisi sedang menguji 45 kamera ETLE (Electronic Traffic Law Enforcement) terbaru . Kamera akan mulai berfungsi hari ini (20 Juli 2020). (20/7/2020).

Fahri mengatakan, semua kamera ini akan digunakan untuk memantau pengendara dan merekam berbagai pelanggaran pengemudi. Marka jalan, plat nomor ganjil genap. Namun, untuk pair ganjil, karena PSBB transien masih berlaku, maka tidak diterapkan. Baca: Hari ini e-ticketing diaktifkan kembali, dan pelari ditunjuk untuk menjalankan perintah- “Kita sudah siapkan SDM dan SDM lainnya,” pungkasnya. — Berikut adalah lokasi dari 45 kamera Etle baru:

A. Rute Kota Tua-Gajah Mada-MH Thamrin-Sudirman-Blok M-Senayan Titik-titik dimana 18 kamera dapat ditempatkan antara lain:

1 Kota Tua: 1 kamera. 2. Simpang Ketapang: 2 kamera. 3. Perempatan Harmoni (depan Bank BTN): 4 kamera. 4. Persimpangan Istana Negara: 1 kamera. 5. Perempatan Kebon Sirih: 2 kamera. 6. Bundaran HI: 1 kamera. 7. Bundaran Senayan (dari Blok M): 1 kamera. 8. Persimpangan CSW: 4 kamera. 9. Depan Plasa Senayan 2 arah: 2 kamera

Bacaan: E-TLE mulai berlaku, berikut beberapa tips menghindari penjualan tiket elektronik

B. Titik penempatan kamera Chemin Grogol-Pancoran adalah jam 8, diantaranya:

1. Persimpangan Pancoran: 2 kamera. 2. Perempatan Slipi S. Parman menuju Gatsu: 1 kamera. 3. Perempatan Tomang: 1 kamera. 4. Persimpangan Grogol dari Daan Mogot ke Kyai Tapa: 1 kamera. 5. Bagian depan Hotel Fourseasons: 1 kamera. 6. Bagian depan pintu utama DPR-MPR: 1 kamera. 7. Pancoran serba segar di depan: 1 kamera.

C. Titik penempatan kamera Harim-Sempakapti baris 8, diantaranya:

1. Persimpangan Harim Lama: 1 kamera. 2. Perempatan Rawamangun: 1 kamera. 3. Persimpangan Pramuka: 2 kamera. 4. Perempatan Cempaka Putih: 2 kamera.

Professor D. Rasuna Said, Gunung Sahari dan Dr. Satrio memiliki 11 titik penempatan kamera, diantaranya:

1. Sebelum timah dihentikan (dua arah): 2 buah kamera. 2. Di depan halte Setiabudi (dua arah): 2 kamera. 3. Perempatan HOS Cokroaminoto Imam Bonjol: 2 kamera. 4. Tugutani Crossing menuju Senen: 1 kamera. 5. Di depan Puskurbuk Kemendikbud: 2 kamera. 6. Di depan BNI 46 Gunung Sahari: 2 kamera.

By: admin
Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

CommentName required Email required Website

Back to top