Pihak pengelola bioskop menyambut baik upacara pembukaan dan merumuskan rencana kesehatan sesuai dengan rekomendasi pemerintah

Reporter Tribunnews.com Danang Triatmojo melaporkan-Jakarta TRIBUNNEWS.COM-Djonny Syafruddin, Ketua Umum Asosiasi Manajemen Film Indonesia (GPBSI), mengatakan pihaknya siap menyambut pembukaan kembali bioskop Indonesia, termasuk Jakarta. Biro Pertanahan dan Sumber Daya telah menyiapkan peralatan yang diperlukan sesuai dengan petunjuk teknis pemerintah.

“Kami siap, sedang mempersiapkan, sudah membeli peralatannya, bagaimana cara pelaksanaannya, mengikuti juknis pemerintah”, kata Djonny saat dikonfirmasi, Kamis (7/9/2020).

Bacaan: Seluruh bioskop di Indonesia buka bersamaan selama tiga minggu lagi, Disparekraf meresmikan bioskop untuk dibuka kembali. Kegiatan ini terinci dalam Keputusan Kepala Dinas Parekraf DKI Jakarta Nomor 140 Tahun 2020 yang diundangkan pada 6 Juli 2020.

Banyak aturan seperti mekanisme pemesanan online disebut. Jika Anda membeli tiket di lokasi, disarankan agar Anda tidak membayar secara tunai.

Baca: Bioskop di Indonesia Akan Buka Akhir Juli Hingga Nasib Di Tengah Pandemi-Di Aula Bioskop, Antrian Pengunjung ditandai dengan jarak 1 meter. Harap hindari segala bentuk kontak fisik dengan manajer tiket.

Jarak antara kursi penonton ditetapkan sebagai kursi bergantian. Artinya, kursi yang sepenuhnya duduk akan diselingi dengan kursi-kursi kosong. Penonton juga disarankan untuk mengenakan sarung lengan sekali pakai. Setiap kali film selesai, penutup posisi lengan harus diganti.